Serunya Membuat Kipas Bambu dengan Empunya di Masyarakat Jipangan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul
Masyarakat di desa Jipangan, yang terletak di kawasan indah Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, sedang mengekspresikan keahlian tradisional mereka dalam membuat kipas bambu yang unik dan cantik. Kegiatan ini bukan hanya tentang pembuatan kipas, tetapi juga merupakan warisan budaya yang terus dilestarikan oleh penduduk setempat.
Setiap hari, warga berkumpul di pusat kegiatan komunitas untuk belajar cara membuat kipas bambu dari para empunya yang ahli dalam kerajinan tangan ini. Kipas bambu merupakan bagian tak terpisahkan dari sejarah dan kehidupan sehari-hari masyarakat Jipangan.
Dalam proses pembuatan kipas bambu, setiap langkah dikerjakan dengan penuh dedikasi dan keahlian. Mulai dari memilih bambu yang tepat, hingga mengukir dan melukis motif-motif khas pada kipas, setiap detail diolah dengan teliti dan cermat.
“Kipas bambu bukan hanya sekadar barang, tetapi juga menceritakan keindahan dan nilai-nilai budaya kami. Ini adalah warisan nenek moyang yang harus kami lestarikan,” ujar Mbah Slamet, salah satu empunya kipas bambu yang menjadi mentor bagi generasi muda di desa ini.
Tidak hanya menarik bagi penduduk setempat, tetapi juga menarik minat wisatawan yang ingin belajar tentang kerajinan tradisional yang autentik. Aktivitas ini telah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisata budaya di Bantul.
Kehadiran kipas bambu dari Jipangan bukan hanya sebagai produk kerajinan, tetapi juga sebuah karya seni yang memancarkan keindahan dan kearifan lokal. Melalui kegiatan ini, masyarakat Jipangan terus menjaga kelestarian budaya mereka sambil merayakan keunikan dan keindahan kipas bambu yang mereka ciptakan.
Diharapkan, upaya untuk melestarikan tradisi membuat kipas bambu ini akan terus menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Jipangan, menyinari masa depan dengan warisan budaya yang kaya dan berharga.